Mengenal Apa Itu Bakteri Rhizobium leguminosarum Pemfiksasi Nitrogen Bebas di Udara?

Bakteri Rhizobium leguminosarum merupakan spesies bakteri yang sangat menguntungkan bagi kesuburan tanaman dan juga kesuburan tanah pertanian. Pasalnya, bakteri Rhizobium ini dapat memfiksasi nitrogen (N) bebas di udara atmosfer, karena tumbuhan tidak dapat memfiksasi nitrogen bebas di udara, maka keberadaan bakteri tersebut dapat bersimbiosis dengan bintil akar kacang-kacangan (legumonoceae).

Pada akar tanaman kacang-kacangan/polong-polongan, keberadaan bakteri tersebut sangatlah ada dan banyak ditemukan disana. Sehingga tak heran jika diamati di bawah mikroskop binokuler maupun mikroskop elektron, maka keberadaan bakteri tersebut akan jelas nampak dan biasanya berada pada bagian ujung akar tanaman yang berdekatan dengan kaliptra akar.

Pada Bintil Akar Tanaman Kacang Tanah Banyak Terdapat Bakteri Rhizobium leguminosarum, Photo Original oleh: Wahid Priyono (Guruilmuan Indonesia).

Beberapa keuntungan adanya bakteri Rhizobium leguminosarum yang ada pada akar tanaman kacang-kacangan yakni:

Dapat menyuburkan lahan pertanian;

Dapat menyuburkan tanaman dan pepohonan buah maupun sayur mayur;

Pada saat rotasi tanam, maka sebaiknya petani sesekali mencoba untuk menanam tanaman kacang-kacangan, baik itu bisa kacang panjang, kacang kedelai, kacang tanah, dan jenis famili kacang lainnya, sehingga keberadaan bakteri pemfiksasi N-bebas ini akan terus aktif, sehingga dapat meningkatkan kesuburan lahan pertanian;

Bakteri R. leguminosarum ini disebut-sebut oleh beberapa petani sebagai bakteri perintis, yakni aktivitas kimiawi dan mekanisnya dapat membuat gembur lahan pertanian, sehingga sangat mudah diolah;

Kelembaban tanah, serta tingkat keasaman (pH) tanah akan terjaga secara optimal, sehingga kesiapan tanaman yang akan datang untuk ditanam akan semakin baik saat akan beradaptasi dengan lingkungan barunya;

Pada beberapa biji tanaman yang ditanam/disemai bekas tanah yang ditanam kacang-kacangan, maka biasanya biji tersebut akan mudah berkecambah dan tumbuh secara baik hingga dewasa dan panen nantinya;

Bakteri Rhizobium leguminosarum juga dapat membantu dalam menjaga tingkat kesuburan tanah melalui penjagaan unsur hara yang terkandung di dalam tanah;

Selain itu, beberapa peneliti percaya bahwa adanya bakteri Rhizobium tersebut juga dapat membantu dalam proses pembusukan sisa unsur hara di dalam tanah sebelum diserap oleh jeringan pembuluh xilem di dalam akar tanaman.

Maka dari itulah, sebagai petani anda sangat dianjurkan untuk mencoba melakukan sistem pertanian bergilir (rotasi tanam), sehingga lahan pertanian anda akan selalu tersuplai unsur hara, serta kesuburan tanah dan tanaman pertanian akan semakin maksimal. Semoga informasi di atas berguna untuk anda, jangan lupa silakan baca juga informasi berikut ini: 4 Cara Menyuburkan Tanah Sekaligus Tanaman Pertanian Agar Lebih Produktif.