Tanaman cabai sangat mudah dibudidaya, sehingga banyak orang yang rela membudidayanya baik di lahan terbuka maupun melalui teknik pertanian modern dengan peralatan cukup mahal seperti hidroponik, vertikultur, dan lain sebagainya.
Dai sisi keuntungan, menanam cabe lebih bagus dan prospek pasar sangat cerah. Jadi, berpikirlah ketika anda hendak membudidaya tanaman hortikultura, maka cabai adalah saran yang tepat untuk anda.
Tanaman cabe melewati beberapa tahapan dalam proses hidupnya, mulai dari penyemaian benih, pembenihan dalam wadah polybag mini, hingga pemindahan benih di lahan bedengan terbuka.
Dalam proses hidupnya, pertumbuhan dan perkembangan tanaman cabai harus dipantau secara intensif, mulai perawatan yang tepat, hingga perlakuan kepada tanaman supaya lebih subur dan terbebas hama. Jika tanaman cabai terbebas dari hama dan penyakit, maka bisa dipastikan tanaman tersebut akan tumbuh sehat dan mampu memproduksi buah dalam jumlah melimpah.
Serangkaian kegiatan perawatan tanaman telah selesai, dan waktu yang ditunggu-tunggu oleh petani adalah masa pemanenan buah cabai. Besar dan kecilnya hasil produktivitas panen cabe sangat ditentukan oleh banyaknya pohon yang ditanam, serangan hama dan penyakit yang tidak berarti sehingga berpeluang tanaman cabe tetap menghasilkan buah dalam jumlah melimpah.
Dalam pemanenan buah cabe, ada saatnya dilakukan pemetikan buah cabe, dan dalam pemetikan buah cabe diupayakan tidak merusak bagian bunga-bunga yang menempel dekat dengan buah. Buah cabe dipetik dengan cara dipluntir searah jarum jam, dan bukan dicabut/ditarik ke arah atas.
Buah cabe yang telah dipetik selanjutnya dimasukkan ke dalam keranjang khusus untuk pemanenan cabe. Kemudian cabe yang telah dipetik diangkut dan bisa langsung didistribusikan ke lokasi-lokasi yang membutuhkan. Semoga informasi ini bermanfaat untuk anda. Jangan lewatkan juga artikel menarik berikut ini: 5 Teknik Perawatan Cabai, Panen 60 Kali Lipat.
Dai sisi keuntungan, menanam cabe lebih bagus dan prospek pasar sangat cerah. Jadi, berpikirlah ketika anda hendak membudidaya tanaman hortikultura, maka cabai adalah saran yang tepat untuk anda.
Tanaman cabe melewati beberapa tahapan dalam proses hidupnya, mulai dari penyemaian benih, pembenihan dalam wadah polybag mini, hingga pemindahan benih di lahan bedengan terbuka.
Tanaman Cabai Berbuah Lebat. Photo Original by: Muslehudien.. |
Dalam proses hidupnya, pertumbuhan dan perkembangan tanaman cabai harus dipantau secara intensif, mulai perawatan yang tepat, hingga perlakuan kepada tanaman supaya lebih subur dan terbebas hama. Jika tanaman cabai terbebas dari hama dan penyakit, maka bisa dipastikan tanaman tersebut akan tumbuh sehat dan mampu memproduksi buah dalam jumlah melimpah.
Serangkaian kegiatan perawatan tanaman telah selesai, dan waktu yang ditunggu-tunggu oleh petani adalah masa pemanenan buah cabai. Besar dan kecilnya hasil produktivitas panen cabe sangat ditentukan oleh banyaknya pohon yang ditanam, serangan hama dan penyakit yang tidak berarti sehingga berpeluang tanaman cabe tetap menghasilkan buah dalam jumlah melimpah.
Dalam pemanenan buah cabe, ada saatnya dilakukan pemetikan buah cabe, dan dalam pemetikan buah cabe diupayakan tidak merusak bagian bunga-bunga yang menempel dekat dengan buah. Buah cabe dipetik dengan cara dipluntir searah jarum jam, dan bukan dicabut/ditarik ke arah atas.
Buah cabe yang telah dipetik selanjutnya dimasukkan ke dalam keranjang khusus untuk pemanenan cabe. Kemudian cabe yang telah dipetik diangkut dan bisa langsung didistribusikan ke lokasi-lokasi yang membutuhkan. Semoga informasi ini bermanfaat untuk anda. Jangan lewatkan juga artikel menarik berikut ini: 5 Teknik Perawatan Cabai, Panen 60 Kali Lipat.
Cara yang Tepat Memetik Buah Cabai Sesuai Anjuran dari Petani Profesional
4/
5
Oleh
Wahid Priyono