Kekurangan unsur hara (defisiensi hara) pada tanaman sudah bukan lagi menjadi masalah khusus, tapi hal tersebut sudah umum dialami oleh petani yang memang pekerjaan sehari-hari mereka adalah mengurusi tanaman budidaya di kebun mereka.
Jika tanaman kekurangan unsur hara tertentu maka bisa jadi tanaman akan mengalami tanda-tanda tidak wajar, misalnya tanaman rentan mengalami kerontokan pada organ daunnya, bunga, bahkan tidak jarang sedikit sekali ada buah yang sudah tua atau buah yang hendak masak dan siap panen. Sebagian organ akar tanaman menjadi tidak kokoh sehingga tanaman mudah roboh juga disebabkan karena tanaman kekurangan fitohormon tertentu. Karena kombinasi unsur hara yang harus ada pada tanaman amatlah penting untuk menjaga fisiologis tanaman agar tetap berjalan sebagaimana mestinya.
Pada beberapa tanaman, misalnya cabe, seringkali para petani dibuat bingung dengan keadaan batang tanaman cabe yang kecil serta pertumbuhannya sangat lambat, sehingga jika hal ini dibiarkan maka hasil panen akan menjadi tidak optimal.
Ada alasan mengapa batang cabe kecil dengan pertumbuhan lambat yakni tanaman cabe tersebut kekurangan unsur hara Nitrogen (N), kekurangan Kalsium (Ca), serta kekurangan unsur hara mineral dari golongan Kalium (K) dan Magnesium (Mg). Kekurangan keempat unsur hara tersebut dapat menyebabkan salah satunya adalah batang tanaman menjadi lebih rapuh/mudah patah, akar tanaman menjadi tidak kokoh, daun mudah mengalami nekrosis dan klorosis karena kekurangan unsur Nitrogen.
Faktor lainnya yang menyebabkan batang cabe menjadi kecil karena bisa jadi perawatan tanaman yang kurang serius, seperti faktor penyiraman tanaman kurang maksimal, tanaman tidak dilakukan pendangiran, kurangnya pemberian pupuk di awal tanam (pupuk dasar dari kotoran ternak), atau bisa juga faktor tanaman cabe terserang hama dan juga penyakit yang disebabkan jamur penyerang batang tanaman cabe. Sebagai solusi, baca: 5 Teknik Perawatan Tanaman Cabai, Panen 60 Kali Lipat.
Solusi jika tanaman cabe yang telah anda budidaya mengalami gejala batangnya menjadi kecil maka saya rekomendasikan untuk menggunakan pupuk anorganik menjelang tanaman berbuah. Usahakan saat membelinya, maka pupuk anorganik tersebut harus mengandung unsur hara seperti Mg, Ca, K, dan N seperti yang saya sebutkan di atas. Pupuk phonska cair juga bisa menolong para petani yang mempunyai tanaman cabe yang mengalami gejala batangnya kecil dan pertumbuhannya sangat lama, silakan baca juga referensi berikut: Cara Pembuatan Larutan Pupuk Phonska Cair untuk Tanaman Cabe.
Untuk pemupukannya anda juga bisa mengikuti prosedur pada artikel yang pernah saya tulis berikut ini, baca dan klik: Jadwal Pemupukan Pada Tanaman Cabe Sesuai Anjuran Yang Benar.
Semoga informasi di atas berguna untuk anda, sukses selalu, selamat mempraktekan ! salam budidaya pertanian.
Jika tanaman kekurangan unsur hara tertentu maka bisa jadi tanaman akan mengalami tanda-tanda tidak wajar, misalnya tanaman rentan mengalami kerontokan pada organ daunnya, bunga, bahkan tidak jarang sedikit sekali ada buah yang sudah tua atau buah yang hendak masak dan siap panen. Sebagian organ akar tanaman menjadi tidak kokoh sehingga tanaman mudah roboh juga disebabkan karena tanaman kekurangan fitohormon tertentu. Karena kombinasi unsur hara yang harus ada pada tanaman amatlah penting untuk menjaga fisiologis tanaman agar tetap berjalan sebagaimana mestinya.
 |
| Tanaman Cabe Dengan Pertumbuhan Buruk, Buahnya Jarang, Batang Kecil, Photo Original by: Wahid Priyono (Guruilmuan Indonesia). |
Pada beberapa tanaman, misalnya cabe, seringkali para petani dibuat bingung dengan keadaan batang tanaman cabe yang kecil serta pertumbuhannya sangat lambat, sehingga jika hal ini dibiarkan maka hasil panen akan menjadi tidak optimal.
Ada alasan mengapa batang cabe kecil dengan pertumbuhan lambat yakni tanaman cabe tersebut kekurangan unsur hara Nitrogen (N), kekurangan Kalsium (Ca), serta kekurangan unsur hara mineral dari golongan Kalium (K) dan Magnesium (Mg). Kekurangan keempat unsur hara tersebut dapat menyebabkan salah satunya adalah batang tanaman menjadi lebih rapuh/mudah patah, akar tanaman menjadi tidak kokoh, daun mudah mengalami nekrosis dan klorosis karena kekurangan unsur Nitrogen.
Faktor lainnya yang menyebabkan batang cabe menjadi kecil karena bisa jadi perawatan tanaman yang kurang serius, seperti faktor penyiraman tanaman kurang maksimal, tanaman tidak dilakukan pendangiran, kurangnya pemberian pupuk di awal tanam (pupuk dasar dari kotoran ternak), atau bisa juga faktor tanaman cabe terserang hama dan juga penyakit yang disebabkan jamur penyerang batang tanaman cabe. Sebagai solusi, baca: 5 Teknik Perawatan Tanaman Cabai, Panen 60 Kali Lipat.
Solusi jika tanaman cabe yang telah anda budidaya mengalami gejala batangnya menjadi kecil maka saya rekomendasikan untuk menggunakan pupuk anorganik menjelang tanaman berbuah. Usahakan saat membelinya, maka pupuk anorganik tersebut harus mengandung unsur hara seperti Mg, Ca, K, dan N seperti yang saya sebutkan di atas. Pupuk phonska cair juga bisa menolong para petani yang mempunyai tanaman cabe yang mengalami gejala batangnya kecil dan pertumbuhannya sangat lama, silakan baca juga referensi berikut: Cara Pembuatan Larutan Pupuk Phonska Cair untuk Tanaman Cabe.
Untuk pemupukannya anda juga bisa mengikuti prosedur pada artikel yang pernah saya tulis berikut ini, baca dan klik: Jadwal Pemupukan Pada Tanaman Cabe Sesuai Anjuran Yang Benar.
Semoga informasi di atas berguna untuk anda, sukses selalu, selamat mempraktekan ! salam budidaya pertanian.
Batang CABE Kecil Kekurangan Unsur Hara Apa? Ini Jawabannya.
4/
5
Oleh
Wahid Priyono
