Meskipun Ada Gulma, Mentimun Ini Tetap Berbuah

Seharusnya dalam membudidaya tanaman dapat dilakukan perawatan secara baik, sehingga pada akhirnya akan menghasilkan buah yang banyak dan tentunya secara ekonomis lebih menguntungkan.

Sama halnya membudidaya tanaman mentimun (timun), harus dilakukan perawatan secara benar, sebisa mungkin lahan tanam harus bersih dari gulma (rumput-rumput liar).

Untuk memastikan bahwa tanaman terbebas dari gulma, maka tugas petani adalah tetap mengontrol tanamannya dari gulma sejak tanam awal hingga menjelang panen, kalaupun ada gulma lakukan pembasmian, pengoretan, atau mencabutan manual hingga pada akarnya.

Mengantisipasi serangan gulma yang banyak dapat ditempuh dengan menanam mentimun menggunakan mulsa plastik.

Akan tetapi, kenyataan di lapangan, para petani terutama di desa-desa masih ada yang menggunakan cara tradisional yakni menanam mentimun di lahan bedengan tanpa penggunaan mulsa, sehingga jika diamati banyak gulma yang tumbuh.

Sejujurnya memang tidak ada salahnya jika anda membudidaya timun tanpa mulsa, namun saran saya gunakan saja mulsa plastik supaya proses pengontrolan tanaman dari gulma lebih mudah, pertumbuhan gulma tidak langsung pada pusat tumbuh tanaman, serta meminimalisir perkembangan epidemi penyakit dan hama pada tanaman.

Namun, terkadang saya juga heran, buah timun yang ditanam oleh kebanyakan petani masih saja yang dibiarkan adanya gulma yang tumbuh di sekitar tanaman mentimun. Kalau menurut saya pribadi itu justru akan mengganggu pertumbuhan tanaman yang pada akhirnya buah timun akan menjadi kerdil dan tumbuh kurang optimal.

Meskipun terdapat gulma pada lahan bedengan tanpa mulsa, memang tak dipungkiri pohon mentimun masih tetap menghasilkan buah, namun jumlah lebih sedikit dibandingkan dengan penggunaan mulsa plastik dalam budidaya mentimun.

Berdasarkan pengalaman, pohon mentimun yang ditanam pada lahan bedengan yang di atasnya dilengkapi mulsa plastik justru akan semakin menghasilkan tanaman produktif, berbuah lebat, serta berpeluang besar terbebas dari serangan hama dan penyakit menular pada tanaman dengan intensitas rendah.

Berikut ini foto buah mentimun karena efek buruk tanaman mentimun yang dibiarkan tumbuh di sekitar lahan yang ditumbuhi gulma (rumput liar). Barangkali buahnya akan semakin jarang, dan berproduksi lebih sedikit.

Foto 1:

Buah Mentimun Ditanam Di Sekitar Gulma
Buah Mentimun Ditanam Di Sekitar Gulma. Foto Orisinal Oleh: Wahid Priyono (Guru Ilmuan)

Foto 2:

Buah Mentimun Tumbuh Kurang Optimal
Buah Mentimun Tumbuh Kurang Optimal, Foto: Wahid Priyono


Foto 3:

Tanaman Mentimun Dibudidaya Tanpa Mulsa
Tanaman Mentimun Dibudidaya Tanpa Mulsa, Foto Orisinal Oleh: Wahid Priyono

Itulah tadi penjelasan mengenai, meskipun ada gulma, akan tetapi mentimun tetap masih berbuah. Semoga informasi di atas bermanfaat. Jangan lupa baca juga: Cara Budidaya Mentimun Organik Agar Cepat Berbuah Lebat.

Artikel Terbaru

Meskipun Ada Gulma, Mentimun Ini Tetap Berbuah
4/ 5
Oleh

Hallo Sobat Petani

Suka dengan Artikel di Atas? Silakan Berkomentar