Di pasaran, harga pupuk organik maupun anorganik cukup mahal. Adakalanya untuk menunjang dalam pertumbuhan dan perkembangan tanaman, petani menambahkan beberapa pupuk cair maupun pupuk padat guna mempercepat laju tumbuh kembang organ tanaman mulai dari organ akar, batang, daun, biji, buah, bunga.
Pemberian pupuk harus sesuai dosis dan takaran yang benar, sehingga pada akhirnya akan diperoleh tanaman yang berkualitas tinggi (hight quality). Karena bagaimanapun juga hasil pertanian yang melimpah juga dipengaruhi oleh faktor dalam penanaman dan perawatan yang baik dan benar. Baca juga artikel berikut: Jadwal Pemupukan Pada Tanaman Cabe yang Baik dan Benar.
Dalam budidaya tanaman cabe, baik itu cabe merah, cabe rawit, cabe hijau keriting, cabe lado, dan varietas cabe lainnya, tentunya penambahan beberapa jenis pupuk organik maupun anorganik juga sangat penting dilakukan, supaya ke depannya tanaman memiliki nutrisi di dalam tanah yang cukup, sehingga dengan tambahan nutrisi itulah tanaman akan menjadi sehat, sistem pertahanan tubuhnya menjadi bagus sehingga sulit terserang hama maupun penyakit tanaman.
Pupuk phonska merupakan salah satu jenis pupuk yang beberapa petani cabe telah mengganggap sebagai pupuk racikan yang sangat bagus bagi tanaman. Selain itu, phonska juga dipercaya petani mampu merangsang pertumbuhan daun, akar tanaman menjadi kuat, daun semakin hijau, dan pada akhirnya tanaman cabe menghasilkan buah yang sangat lebat sekali. Pupuk jenis phonska ini sudah pernah digunakan oleh petani cabe khususnya yang ada di daerah Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan.
Para petani umumnya memberikan pupuk phonska dalam bentuk cairan yang disiramkan pada akar di sekitar pusat tanaman cabe yang dalam masa pertumbuhan.
1. CARA PEMBUATAN LARUTAN PUPUK PHONSKA CAIR
Untuk pembuatan pupuk phonska cair untuk tanaman cabe, mari ikuti pembahasan lengkap berikut ini:
Demikianlah informasi tentang: Cara Pembuatan Larutan Pupuk Phonska Cair Untuk Tanaman Cabe". Dengan pemberian pupuk phonska cair ini, diharapkan tanaman akan terpenuhi nutrisinya sehingga akan menghasilkan produktivitas panen yang tinggi. Selamat mencoba, semoga berhasil. Jangan lupa baca juga: Bertani Cabe Rawit, Cabe Merah Memang Seru, Cobain Yuk?.
Pemberian pupuk harus sesuai dosis dan takaran yang benar, sehingga pada akhirnya akan diperoleh tanaman yang berkualitas tinggi (hight quality). Karena bagaimanapun juga hasil pertanian yang melimpah juga dipengaruhi oleh faktor dalam penanaman dan perawatan yang baik dan benar. Baca juga artikel berikut: Jadwal Pemupukan Pada Tanaman Cabe yang Baik dan Benar.
Dalam budidaya tanaman cabe, baik itu cabe merah, cabe rawit, cabe hijau keriting, cabe lado, dan varietas cabe lainnya, tentunya penambahan beberapa jenis pupuk organik maupun anorganik juga sangat penting dilakukan, supaya ke depannya tanaman memiliki nutrisi di dalam tanah yang cukup, sehingga dengan tambahan nutrisi itulah tanaman akan menjadi sehat, sistem pertahanan tubuhnya menjadi bagus sehingga sulit terserang hama maupun penyakit tanaman.
Pohon Cabe Rawit Jengki Berbuah Lebat Karena Pupuk Phonska Cair, Foto Original by: Wahid Priyono (Guruilmuan) |
Pupuk phonska merupakan salah satu jenis pupuk yang beberapa petani cabe telah mengganggap sebagai pupuk racikan yang sangat bagus bagi tanaman. Selain itu, phonska juga dipercaya petani mampu merangsang pertumbuhan daun, akar tanaman menjadi kuat, daun semakin hijau, dan pada akhirnya tanaman cabe menghasilkan buah yang sangat lebat sekali. Pupuk jenis phonska ini sudah pernah digunakan oleh petani cabe khususnya yang ada di daerah Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan.
Cabe Rawit Berbuah Lebat Akibat Penggunaan Pupuk Phonska Cair, Photo Original by: Wahid Priyono (Guruilmuan) |
1. CARA PEMBUATAN LARUTAN PUPUK PHONSKA CAIR
Untuk pembuatan pupuk phonska cair untuk tanaman cabe, mari ikuti pembahasan lengkap berikut ini:
- Untuk membuat larutan phonska cair tetap membutuhkan pupuk anorganik jenis lain sebagai tambahan nutrisi bagi tanaman lainnya, maka anda juga harus menyiapkan beberapa hal seperti: pupuk SP sebanyak 1 kg, pupuk KCL sebanyak 1 kg, dan pupuk phonska sebanyak 2 kg;
- Siapkan air bersih dalam beberapa ember besar;
- Masukan air bersih sebanyak 8 Liter ke dalam ember, kemudian masukan juga masing-masing pupuk SP 1kg, pupuk KCL 1 kg, pupuk phonska 2 kg ke dalam air di dalam ember tersebut lalu aduk hingga merata sehingga menjadi larutan phonska yang siap untuk digunakan;
- Sampai pada tahap ini anda telah berhasil membuat larutan phonska cair.
2. CARA PENGGUNAAN LARUTAN PHONSKA CAIR
Setelah anda berhasil membuat larutan phonska cair, maka langkah berikutnya adalah cara penggunaannya. Untuk penggunaan larutan pupuk phonska, silakan baca panduan berikut ini:
- Pada point pertama tentang cara pembuatan larutan phonska cair, kita telah berhasil membuat larutannya. Jadi adonan pupuk phonska cair sebanyak 8 Liter dibagi-bagi untuk dalam tiap penggunaannya. Sebagai praktek: Ambil 1 Liter dari 8 Liter larutan adonan pupuk phonska tersebut, kemudian campurkan dengan air sebanyak 20 Liter air bersih, jadi jika kita membuat sebanyak 8 Liter larutan adonan phonska cair, maka kita harus melarutkannya pada 160 Liter air. Tujuan dari pengenceran larutan phonska dengan air supaya ketika diberikan kepada tumbuhan tidak membuat akar tumbuhan menjadi panas;
- Setelah larutan adonan phonska diencerkan pada 1 Liter air atau lebih, selanjutnya adalah masukanlah larutan enceran pupuk phonska cair tersebut ke dalam alat semprot, barulah setelah itu semprotkan larutan phonska ke bagian akar dimana letak tanaman itu tumbuh. Penggunaan larutan adonan phonska juga dapat langsung diberikan ke tiap-tiap tanaman dengan menggunakan gayung. 1 tanaman cukup diberikan 1/2 gayung larutan phonska yang telah diencerkan dengan air sesuai ketentuan yang dijelaskan di atas;
- Jika larutan phonska habis, anda dapat membuatnya berulang kali sesuai kebutuhan;
- Dengan mengikuti langkah di atas, semoga tanaman cabe yang telah anda budidayakan akan semakin terawat dengan baik dan menghasilkan buah cabe yang lebat, serta subur. Silakan dipraktekan.
- Sebagai tambahan informasi bahwa untuk pemberian larutan pupuk phonska cair ini wajib diberikan pada tumbuhan yang telah berumur 1 - 3 bulan dalam perawatan. Berikan larutan phonska cair tersebut pada umur tanaman cabe sejak 20 hari pertama sejak bibit dipindahkan ke bedengan bermulsa, juga berikan saat tanaman cabe berumur 40 hari, umur 60 hari, dan umur 80 hari.
Demikianlah informasi tentang: Cara Pembuatan Larutan Pupuk Phonska Cair Untuk Tanaman Cabe". Dengan pemberian pupuk phonska cair ini, diharapkan tanaman akan terpenuhi nutrisinya sehingga akan menghasilkan produktivitas panen yang tinggi. Selamat mencoba, semoga berhasil. Jangan lupa baca juga: Bertani Cabe Rawit, Cabe Merah Memang Seru, Cobain Yuk?.
Cara Pembuatan Larutan PUPUK PHONSKA CAIR Untuk Tanaman CABE
4/
5
Oleh
Wahid Priyono
153 komentar
Pupuk cair phonska di berikan dlm jangka waktu berapa lama pada tananam cabai. Trimakasih
ReplyHallo pak Dian Febby, Salam kenal untuk Anda. Terimakasih atas koreksinya (sudah saya perbaiki pada bagian artikel di atas yang relevan dengan pertanyaan bapak)
ReplySaya perjelas lagi ya pak...
Untuk penggunaan larutan pupuk phonska cair yakni saat umur tanaman cabe menginjak umur 20 hari pertama sejak bibit dipindahkan ke bedengan bermulsa, juga berikan saat tanaman cabe berumur 40 hari, umur 60 hari, dan umur 80 hari.
Semoga bermanfaat.
Takaran stengah gayung itu kira2 brp ml ya?
ReplyHalo mas Tatan,
ReplyItu kurang lebihnya 600 ml atau setara dengan 3 gelas minum yang didapur. Karena 1 gelas minum kaca itu biasanya mampu menampung untuk volume air sebanyak 200ml.
di semprotkan di bagian akar jadi penyemprotannya seperti menyiram tanaman cabai ya mas,mohon penjelasannya mas wahid
ReplyHallo mas Andri Wiyanto, salam kenal untuk anda.
ReplyBerdasarkan pengalaman saya, iya mas Andri langsung saja larutan pupuk phonska cairnya disiramkan ke masing-masing tanaman yaitu tepat di bawah akar tanamannya. Semoga bermanfaat artikel di atas, jangan lupa baca2 artikel lainnya. Terima kasih. Salam kenal.
Mohon penjelasan mengenai Nama Produk ini mas...PHONSKA CAIR?...ini membingungkan saya, karena setau saya PHONSKA itu adalah Merek Dagang dari Pupuk NPK PETROKIMIA GRESIK (SUBSIDI), sehingga saya sempat berpikir apakah Petrokimia mengeluarkan pupuk NPK cair?..
ReplyHallo mas Edy Arwin, salam kenal untuk anda..
ReplyPhonska cair itu maksudnya hasil dari pengocoran pupuk phonska padat menjadi cair yang dibuat secara sendiri oleh petani/pekebun. Sebagai informasi saja, Sepemehaman saja juga memang untuk saat ini memang pihak NPK Petrokimia Gresik belum ada NPK cair. Semoga membantu.
Salam kenal Mas..
ReplyMohon penjelasannya phonska cair tsb dapatkah disemprotkan seperti penyemprotan pupuk daun dan dicampur dgn insektisida/fungisida..
Hallo pak Norton, salam kenal juga.
ReplyMohon maaf, untuk saya sendiri belum pernah mencoba mencampurkan phonska cair dengan pestisida/insektisida dan atau sejenisnya. Jadi saya belum bisa menjelaskan secara rincinya. Terima kasih.
Halo pak..salam kenal. Jika pupuk cair itu ga habis terpakai.masih bisa disimpan utk pemakaian periode selanjutnya. Mohon penjelasan. Trims
ReplyHallo ibu Ira Sulastri, salam kenal juga untuk Anda. Terimakasih sudah berkunjung ke blog saya > guruilmuan.blogspot.co.id.
ReplySaya pernah mencoba menyimpan pupuk phonska cair yang masih tersisa, dan bisa dipakai pada hari berikutnya. Namun kalau bisa diusahakan saja dihabiskan pada saat hari itu saja. Terimakasih. Semoga membantu. Anda boleh membalas pesan ini jika ada pertanyaan serupa.
Waah..makasih sdh d jawab pak.. artikel ini sgt menolong.
ReplyTerimakasih atas jawabannya pak..
ReplyKalau disemprotkan ke daun bisa apa tidak y pak, maksudnya digunakan sebagai pupuk daun..
Hallo mas Norton, mohon maaf pak saya sendiri belum pernah mencoba untuk aplikasi larutan pupuk phonska cair di atas ke daun cabe. Saya hanya menggunakannya sebagai pupuk cair yang dikocor kemudian disiram ke bagian pusat tumbuh tanaman (akarnya). Jika bapak mau mencobanya untuk diaplikasikan di bagian daunnya, nanti kabarin saya hasilnya gimana ya pak, biar nanti bisa saya tuliskan di blog ini, siapa tau bisa bermanfaat untuk teman-teman petani di Indonesia. Terimakasih pak atas pertanyaan anda.
ReplyBuat tanaman jagung cara beda gk?
ReplyHallo pak Sigit. Mohon maaf saya sendiri belum pernah praktek untuk larutan phonska yang dijelaskan di atas tuk tanaman jagung. Mungkin bapak bisa mengaplikasikannya. Nanti jika berkenan kasih tahu ke saya bagaimana perkembangan tanaman jagungnya jika diberi larutan pupuk phonska cair seperti yang dijelaskan di atas,. Terimakasih pak.
ReplyKlo diaplikasikan ditanaman lada phonska cair ini bisa ga? Trus ada jarak ga berapa cm dari batang pemnyemprotannya? Trims sebelumnya...
ReplyHallo pak Bernard Paingi. Salam kenal untuk anda. Mohon maaf pak saya sendiri belum pernah mengaplikasikan untuk larutan pupuk phonska cair ini untuk tanaman lada. Untuk sementara ini saya baru mengaplikasikannya pada tanaman cabe. Jika bapak mau mencoba aplikasi ditanaman lada silakan pak, nanti bapak bisa komentar kembali di atikel ini untuk berbagi kepada teman-teman petani/pekebun yang lainnya terkait dengan aplikasi yang telah bapak lakukan pada tanaman lada tersebut. Terima kasih.
Replyom kalo mo buat biang phoska cair 4 liter brp perbandingan phonska,sp36 dan kclnya?
Replykl untuk melarutkannya brp perbandingan air dengan phonska cairnya untuk media tanam di polybeg dan untuk pengaplikasian dan pengocoran per polybeg brp?
salam berkebun
Hallo mas Fadly Rangkuty, salam kenal.
ReplySudah saya jelaskan di atas caranya, tinggal menyesuaikan saja mas Fadly...
Untuk pembuatan larutan phonska cair untuk tanaman cabe yang dibudidaya di wadah polybag sama saja dengan penjelasan di atas, namun bedanya dari cara aplikasi. Jadi, beri 100 mL/setengah gelas larutan phonska pada tiap2 tanaman cabe yang dibudidaya di polybag. Beri tiap 1 atau 2 minggu sekali. Usahakan pemberian larutan phonska pada tanaman yang berumur di atas 1 bulan, lebih tuaan malah bagus mas. Silakan bereksperimen, semoga berhasil. Terimakasih. Semoga berguna.
Terima kasih banyak pak atas sarannya
ReplyTerima kasih atas sarannya pak
Replyoke pak semoga informasi ttg pembuatan larutan phonska cair bermanfaat. silakan diaplikasikan pak,..terimakasih telah berkunjung ke blog saya. salam kenal pak renungan.. :D
ReplyAPAKAH PEMBERIAN DOSISNYA SAMA PADA UMUR TANAMAN 20 HST 40 HST 60 DAN 80 HST. TRMS
ReplyHallo mas Sutra, salam kenal untuk anda. Terimakasih atas pertanyaannya.
ReplyBerdasarkan pengalaman, tetap sama saja mas.
Semoga hari anda menyenangkan, mas Sutra !!! - Wahid.
Halo pak...salam kenal saya mau bertanya bagaimana caranya& apa obatnya untuk tanaman cabe yang duanya keriting pak.
ReplyMAU TANYA MAS WAHID PRIYONO APAKAH DISEMPROTKANNYA JUGA DIDAUN SELAIN DIAKAR? MOHON PENJELASANNYA!
ReplyAPAKAH PENYEMPROTAN ITU DILAKUKAN SELAIN DI AKAR DI DAUN JUGA KAH? MOHON PENJELASANNYA MAS WAHID PRIYONO
ReplyHallo mas Juni Atmaja... berdasarkan pengalaman saya, sangat bisa sekali jika penyemprotan larutan phonskanya dilakukan di organ akar dan di bagian daunnya. Semoga jawaban dari saya membantu anda. Terimakasih.
ReplyHallo mas Juni...Sepengetahuan dan berdasarkan pengalaman saya, sangat bisa sekali untuk penyemprotan phonska dilakukan di organ akar maupun daunnya. Semoga jawaban saya membantu anda. Thanks.
ReplyHallo pak Jakup Tarigan. Untuk tanaman cabe yang daunnya keriting, bapak bisa membaca pada artikel yang sudah saya buat pak, silakan baca ini pak: Agar Daun Cabe Tidak Keriting dan Tidak Terserang Hama Maupun Penyakit
ReplySemoga membantu pak. Terimakasih.
Salam kenal mas Priyono, artikel anda sangat bagus dan membantu sekali.
Replysaya mau menanyakan apakah formula pupuk cair ini bisa di aplikasikan pada Tomat dan Melon, dan apakah bisa juga diterapkan dengan sistem peyiraman tetes/Fertigasi
terimakasih
salam
mas priyono apakah penyiraman air biasa perlu dilakukan setiap hari (perhari berapa kali) selain jadwal penyiraman larutan phonska kalo di polybag tiap minggu/2 minggu sekali 100mL?
ReplyApakah maksudnya larutan adalah larutan Phonska cair + air bersih sesuai formula tersebut
terimakasih
salam
adalamualaikum ,trimkasih infonya ,insyaa llh diprktekan,moga manfaat
ReplyHallo pak Dono, terimakasih atas pertanyaan anda, Salam kenal pak. Silakan dipraktekan, semoga berguna infonya ya...
ReplyHallo pak Suyono, salam kenal untuk anda.
ReplyOh iya pak.. mohon maaf, sebelumnya saya belum pernah mencoba aplikasi larutan phonska pada tanaman tomat maupun melon, jadi saya belum berani untuk berargument pak. Silakan bapak bisa mencobanya (eksperimen), dan nanti hasilnya bisa dilaporkan kepada saya. Terimakasih atas pengertiannya.
Hallo pak Suyono, penyiraman pada tanaman sebaiknya tidak dilakukan terlalu sering, terutama untuk jenis tanaman yang memang sedang hidup pada musim hujan. Sebaiknya, siram tanaman sesuai kebutuhan, artinya jika tanahnya sudah kering/tingkat kelembaban tanah rendah maka bisa dilakukan penyiraman, supaya hasilnya lebih optimal. Sementara itu, bisa pak per dua minggu sekali diberi larutan phonska sesuai petunjuk pengecoran di atas, 200 mL/tanaman. Selamat mencoba pak, semoga berhasil.
Replyaslm pak mau tanya untuk pemupukan phonska cair bisa gak diterapkan dipadi mohon petunjuknya setahu saya phonska cair sudah dilakukan petani yogyakarta
ReplyHallo mas Ardi Nata, mohon maaf saya sendiri belum pernah aplikasi phonska ke tanaman padi, mohon maaf mas, saya belum bisa eksplore lebih jauh. Terimakasih. Namun, jika mas Nata ada pengalaman terkait hal tersebut, silakan disahre saja di kolom komentar pada artikel di web ini. :)
Replymas gimana cara larutkan pupuk sp..? pupuk yang saya gunakan sp 36.?
Replyhalo mas.. gimana cara larut kan pupuk sp 36..? saya menggunKan pupuk sp 36 tersebut..
ReplyHallo mas Fajar Strak, Salam kenal.
ReplyIzin menjawab. Caranya adalah: 4 Liter air tuk 1 kg pupuk sp36, lalu aduk sampe merata,dah pas itu mas.
Terus aplikasinya cukup mudah, untuk 1 Liter pupuk yang sudah dibuat tadi dilarutkan lagi pada 10 - 15 Liter air, baru disemprot atau disiramkan tepat pada akar tanaman. Semoga membantu mas. Itu pengalaman saya sih.
Pak kalau phonska cair yang di semptotkan ke daun bahaya tidak untuk tunas..kebakar misalnya
ReplyUntuk tunas baru bikin kebakar nga mas
ReplyBahaya tidak kalau di semprotkan ke daun misalnya tunas kebakar
ReplyHallo pak Hubertus. Saya sudah membalas email anda, dan sudah saya jawab.
ReplyIzin menjawab: Sebaiknya langsung di semprot/disiramkan pada bagian tanah di sekitar akar tanaman cabe tersebut tumbuh. Semoga membantu pak. Terimakasih.
Hallo pak Hubertus. Saya sudah membalas email anda, dan sudah saya jawab.
ReplyIzin menjawab: Saran saya, alangkah baiknya langsung di semprot/disiramkan pada bagian tanah di sekitar akar tanaman cabe tersebut tumbuh. Namun, apabila bapak ingin mencobanya (menyemprotkan larutan phonska pada bagian organ daun/tunas pada tanaman cabe, monggo silakan pak, nanti hasil eksperimennya bisa dilaporkan kembali di kolom komentar postingan artikel ini. Semoga membantu pak.
Phonska atau phoska?
ReplyPhonska atau phoska?
ReplyHallo mas Muhammad S. Salam kenal mas..
ReplyNPK - Phonska .
Salam kenal pak,terima kasih sudah sharing tentang larutan phonska.
Replytanaman cabe saya kerdil dan terkena penyakit,saya dudah mencoba berbagai cara tapi hasil nya tetap nihil
Saya mau coba praktekan larutan phonska ini,tapi sepertinya di daerah saya (belitung) pupuk phonska belum ada
Apa bapak menjual pupuk nya juga??
Hallo pak Reza, salam kenal pak. Silakan dicoba pak resep meningkatkan kualitas buah cabe dengan alrutan phonska cair. Oh, iya pak mohon maaf saya untuk sementara ini saya belum menjualnya, insya Allah ke depannya saya akan coba. Namun, coba bapak bisa belinya di toko/suplier pupuk di daerah bapak. Semoga tersedia pak. Terimakasih.
ReplyMas apa stelah usia 80 HST, cabai masih boleh dikasih pupuk cair? Dan brapa lama jarak antar penyemprotan? Trims
ReplyHallo mas Dyan Widyastanto... Salam kenal. Boleh mas, saran saya berikan pupuk cair phonska sesuai langkah di atas yakni pada saat tanaman cabe mulai tumbuh bunga-bunganya. Saat itulah paling bagus untuk memperbanyak bunga dan buahnya. Saya masalahnya sudah mencoba dan alhamdulillah berhasil. Selamat mencoba mas Dyan. Sukses selalu untuk anda.
ReplyOh, iya mas... untuk jarak penyemprotan/pemberian phonska pada daerah sekitar akar tanaman cabe adalah setiap 10 hari sekali. Atau perminggu juga lebih baik mas.
ReplyAsslkm mas wahid.salam knal..kalo boleh mohon di share foto" tanaman cabe mulai dari awal tanam,-10hr-20hr-30hr dsr.soalnya saya pemula petani cabe. Trimakash.
ReplyHallo pak Ahmaf, salam kenal untuk anda. Sebelumnya saya mohon maaf pak, saya belum bisa memberikan foto2nya untuk saat ini. Terimakasih. Bapak bisa membaca artikel saya berikut ini >>> http://guruilmuan.blogspot.co.id/2015/12/jadwal-pemupukan-pada-tanaman-cabe-yang.html
Replysaya sdah praktekan mmbuat phonska cair nya mas, hsilnya sngat bagus. prtumbuhan cabe sya sangat cepat. sya mau nnya mas, itu ppuk tsp ssah larutnya ya mas.
Replyterimakasih informasinya.....
Replyterima kasih
ReplyHallo pak Jiee....salam kenal untuk anda. Iya pak semoga informasi di atas tentang cara membuat dan melarutkan pupuk cor phonska cair bisa berguna untuk semua petani di Indonesia. Sukses selalu ya pak tuk kocor cabenya.
ReplyHallo pak....salam kenal untuk anda. Iya pak semoga informasi di atas tentang cara membuat&melarutkan pupuk cor phonska cair bisa bermanfaat untuk semua petani di Indonesia. Sukses ya pak tuk kocor cabenya. Selamat mempraktekan.
ReplyHallo mas Abu Bakar, terimakasih atas informasinya. Saya senang mendengar kabar baiknya. Kalo pupuk TSP susah larut bisa terlebih dahulu dilarutkan pada air panas pak, terus dibiarkan terlebih dahulu agar dingin, baru nanti kemudian dicampurkan dengan phonska dan pupuk jenis lainnya. Semoga membantu pak.. tolong sebarkan ke petani cabe lainnya jika informasi di dalam website ini bermanfaat. Terimakasih.
ReplyHallo pak Broto Siswoyo. Salam kenal...
ReplyWalaikumsalam pak...
Pupuk phonska cair itu dipakai sebaiknya pada saat tanaman cabe sudah berumur di atas 1,5 bulan ke atas pak. Atau bisa diaplikasikan pada saat tanaman cabe hendak menginjak waktu pembungaan. Pupuk larutan phonska cair ini kan memang bagus pak tuk merangsang pembentukan bunga karena mengandung unsur N, P, dan Kalium (K) yang cukup tinggi. Dimana unsur K ini sangat penting untuk pembentukan organ bunga maupun daun. Semoga membantu ya pak. Terimakasih banyak pak...
hallo pak Broto Siswoyo... sepertinya sama saja pak untuk dosisnya seperti penjelasan di atas. Semoga membantu.
ReplyPak wahid, makasih ilmu nya pak, saya lagi coba bisnis dibidang pertanian, nanti saya coba terapkan ilmu yg bapak kasih, makasih ya pak, moga petani indonesia tambah maju
ReplyPagi pak wahid, makasih pak infonya, saya mau tanya pak, berarti kita kasih pupuk nya pd umur 20, 40
Reply, 60 smpi 80 ya pak berarti ketika dia sedang berbuah tidak masalah juga ya pak memberi pupuk phonska nya? Makasih pak
oke pak Sudi... terimakasih juga... sukses selalu untuk bisnis di bidang pertaniannya... salam kenal pak...silakan dicoba cara pembuatan phonska cairnya..
ReplyHallo pak Sudi, sebaiknya untuk pemberian larutan pupuk phonsca cair pada tanaman cabe, sangat bagus diaplikasikan pada tanaman cabe yang masih dalam tahap pertumbuhan (umur 20-40 hari) setelah pembibitan awal. Lebih bagus lagi pemberian larutan phonska tersebut pada saat tanaman cabe sedang akan mulai berbunga. Karena unsur N, P, dan K pada pupuk phonska mampu merangsang/memicu dalam pembentukan bunga dan buah agar lebih lebat. Semoga membantu ya pak..
Replypak saya mau nanyak.. kira kira kebakar gak akarnya kalo disiram langsung di batang akarnya
ReplyJangan disiram langsung di bagian akar batangnya. Coba diberi jarak 5-7 cm tuk penyiraman dengan larutan phonska cairnya. Semoga membantu pak. Salam kenal :)
ReplyAsalam alaikum..
ReplyMau nanyak apakah phoska cair..
Untuk pupuk phoska nya bisa di ganti dgn npk bas
hallo mas, salam kenal sedikit pertanyaan bukan kah phonska adalah NPK, sedangkan KCL dan SP adalah bagian dari NPK apa tujuan NPK ditambah KCL dan SP? trims
ReplyTerima kasih banyak .....
ReplyApakah pupuk phonska bisa digunakan untuk hidroponik?
ReplyHallo Pak Family Health Care... salam kenal pak...
ReplySaya sendiri belum pernah coba pak pupuk phonska untuk tanaman hidroponik. Setau saya untuk tanaman hidroponik sudah ada obat/pupuknya sendiri. Semoga membantu ya. Terimakasih.
oke pak Halla, sama-sama pak, terimakasih juga sudah membaca artikel tentang cara membuat larutan pupuk phonska cair untuk tanaman cabai. Salam berkebun :)
ReplyHallo pak Ulil Azmi.. oh iya pak,,monggo/silakan diganti dengan NPK pak. Nanti hasilnya dilaporkan di komentar ini, semoga hasil eksperimen bapak berhasil. Selamat menanam cabe pak :)
ReplyKarena kandungan jumlah unsur N, P, dan K setiap pupuk pasti berbeda, makainya dicampur/ditambahkan KCL dan SP dengan tujuan agar kandungan N, P, dan K semakin tinggi untuk ketercukupan hara bagi tanaman cabai. Semoga membantu pak.
ReplyKlw sudah berbuah boleh tidak di beri pupuk phonska cair lagi pak?
ReplyHallo pak Surya, iya boleh pak, saran saya berikan larutan phonska cair ketika tanaman cabe mulai berbunga dan berbuah. Semoga jawaban saya membantu anda ya pak --salam kenal :)
ReplyAsalamualikum pak... mau nanya itu pemberian pupuk jgn sampe kena batang ya pak. Kan saya pake mulsa jdi diameter lubang lumayan kecil dan kmungkinan bisa terkena batang... dan satu lagi ukuran pemberian pupuk berapa mili setiap umur tanaman sama saja atau berbeda... terimaksih
ReplyPemberian pupuk cair clo terke+a batang apa efeknya pak. Cz tanaman saya bemulsa dan diameternya kcil..apa harus buat luabang lg di samp8ng tanaman... trus dosis takaran sama apa beda setiap umur tanamn mohon d jawab trimksih
ReplyWalaikumsalam.wr.wb, Hallo Pak Irfandi...
ReplyPemberian larutan pupuk phonska cair sebaiknya diberikan pada tanaman cabe yang sudah mulai berbunga dan berbuah. Jadi tidak masalah pak jika terkena pada bagian batangnya. Terkecuali apabila bapak memberikan larutan phonska cair pada tanaman cabe yang masih berumur kisaran 31 - 40 hst, maka itu perlu berhati-hati pak, karena tanaman masih dalam masa adaptasi dengan lingkungan dan jenis nutrisi barunya. Semoga membantu, terimakasih kembali -- salam kenal dan sukses selalu untuk petani cabe di Indonesia !!!
hallo pak irfandi 74...
ReplyWalaikumsalam.wr.wb, Hallo Pak Irfandi...dosis takaran dan pengencerannya sama seperti yang di jelaskan di artikel di atas pak....dan untuk Pemberian larutan pupuk phonska cair sebaiknya diberikan pada tanaman cabe yang sudah mulai berbunga dan berbuah. Jadi tidak masalah pak jika terkena pada bagian batangnya. Terkecuali apabila bapak memberikan larutan phonska cair pada tanaman cabe yang masih berumur kisaran 31 - 40 hst, maka itu perlu berhati-hati pak, karena tanaman masih dalam masa adaptasi dengan lingkungan dan jenis nutrisi barunya. Sementara itu, dosis takaran dan pengencerannya sama seperti yang di jelaskan di artikel di atas pak....Semoga membantu, terimakasih kembali -- salam kenal dan sukses selalu untuk petani cabe di Indonesia !!!
Asalamuallaikum wr. Wb.
ReplySaya mau tanya pak wahid.
Kalau pupuk phoska udah di larutkan menjadi satu ke dalam air, berapa lama bisa di simpan?, apakah bisa sampai berbulan2.
Soalnya sudah terlanjur larutkan ke dalam air
Walaikumsalam.wr.wb...
ReplyHallo pak Dody angga kurniawan... salam kenal pak.
Berdasarkan pengalaman saya, larutannya bisa bertahan hingga 3 hari. Namun, saya belum pernah menyimpannya hingga berbulan-bulan. Namun, akan jauh lebih baik apabila membuat larutan phonska cair untuk diaplikasikan pada hari itu juga (aplikasi pada tanaman hari itu juga). Semoga membantu ya. Terimakasih.
Kala kita mau aduk 200 liter, (1drum besar)
ReplyBrapakah perbandingan pupuk sp, kcl n phonska nya pak?
Kalau kita mau campur 200 liter air ( 1 drum besar),
ReplyBrpakah perbandingan pupuknya pak?
Tanya mas. Apakah setiap bahan 1kg dilarutkan kedalam 8 ltr air. Atau ketiga bahan sebanyak 3kg di larutkan kedalam 8 ltr air
ReplyTanya mas. Itu setiap bahan 1 kg di larutkan kdlm 8 ltr. Atau ketiga bahan sebanyak 3 kg di larutkan 8ltr
ReplyTanya mas. Itu tiap2 bahan 1 kg dilarutkan kdlm 8 ltr. Atau ketiga bahan (3kg) di larutkan ke dlm 8 ltr air
ReplyHallo mas Andi Sucahyono, salam kenal...
ReplyJAWAB: ketiga bahan (pupuknya) mas yang dilarutkan dalam 8 Liter air. Baru pas dikocor nantinya untuk 1 Liter larutan dikocor pake 20 Liter air baru disemprot pada akar tanaman cabe. Semoga membantu ya mas, selamat mencoba semoga berhasil. Terimakasih.
Hallo mas Andi Sucahyono, salam kenal...
ReplyJAWAB: ketiga bahan (pupuknya) mas yang dilarutkan dalam 8 Liter air. Baru pas dikocor nantinya untuk 1 Liter larutan dikocor pake 20 Liter air baru disemprot pada akar tanaman cabe. Semoga membantu ya mas, selamat mencoba semoga berhasil. Thanks.
Hallo pak Ichon Sihaloho, salam kenal...
ReplyJAWAB: ketiga bahan (pupuknya) mas yang dilarutkan dalam 8 Liter air. Baru pas dikocor nantinya untuk 1 Liter larutan dikocor pake 20 Liter air baru disemprot pada akar tanaman cabe. Berarti jika mau dikocor pake 200 Liter air, berarti dibutuhkan 10 Liter larutan phonska+KCl+SP. Kira-kira seperti itu pak. Semoga membantu ya mas, selamat mencoba semoga berhasil. Terimakasih.
Hallo pak Ichon Sihaloho, salam kenal...
ReplyJAWAB: Berarti jika mau dikocor pake 200 Liter air, berarti dibutuhkan 10 Liter larutan phonska+KCl+SP. Kira-kira seperti itu pak. Semoga membantu ya mas, selamat mencoba semoga berhasil. Terimakasih.
Mohon ijin untuk mengaplikasikan Pak...karena saya inin menjadi perani cabe. saya beralih profesi menjadi petani cabe karena profesi saya yang lama sudah tidak singkron dengan nurani saya Pak..trimakasih
ReplyHallo pak Nanang Yusuf, salam kenal pak...
ReplySilakan pak diaplikasi larutan phonska cairnya untuk tanaman cabe, semoga berhasil pak..
Semoga pekerjaan skrg sebagai petani cabe semakin berkah,,,aaamiin.. :)
Terimakasih atas infonya pak ..oh ya bagaimana cara pemakaian pupuk cair tersebut pak,,,apakah sekali dalam seminggu atau bagaimana ?
ReplyHallo pak Deni Asrul, salam kenal pak. Kalo berdasarkan pengalaman saya saat menanam cabe, untuk penggunaan pupuk cair phonska yaitu tiap 2 minggu sekali. Gunakan sejak tanaman cabe mulai berbunga akan jauh lebih efektif. Semoga bermanfaat pak, salam berkebun cabe..
ReplyKalau untuk tanaman bawang merah bisa kah??
ReplyBos sisanya yg 8 liter itu di simpan lama apa bisa?
ReplyHallo pak rukul amin, salam kenal...
ReplyBisa pak sampai 2 harian.
Tapi kalo saya sih seringnya buat larutan phonska cair pagi hari, dan sorenya saya pake.
Hallo pak Pardi yanto, salam kenal...
ReplySepertinya aplikasi larutan pupuk phonska cair bisa pak untuk tanaman bawang. Namun, jujur saya sendiri belum pernah mencobanya, karena di daerah kami adalah daerah yang kurang begitu cocok ditanami bawang. Silakan pak pardi mencoba, nanti hasilnya nanti bisa disampaikan kepada kami dan rekan-rekan petani lainnya. Terimakasih.
Hai pak salam kenal
Replysaya petani baru bergelut di dunia cabe .
Saya mau tanya saya menanam cabe dan itu benih buatan sendiri dan sudah mau membentuk batang Y kok daun yang awalnya hijau segar tiba2 berubah warna menjadi kuning muda .tanah yg saya tempatin tanah pasir kalo hujan tanah bagian atas berwarna putih dan padat kalau kena panas
dan juga perlukah perempesan tunas di bawah cabang Y dan hanya di sisakan satu pohon itu aja.
Mohon bimbinganya .matur suwun
Hai pak salam kenal.
ReplySaya petani baru yang bergelut di bidang cabai
saya mau nanya. Kenapa tanaman cabai saya setelah mau membentuk cabang Y daun berubah warna jadi kuning muda padahal awalnya hijau segar .phonska cair apa bisa dikocor dilubang mulsa yg sudah ditanam cabai dan seandainya tidak memakai campuran SP dan KCL dan hanya memakai phonska aja dicairkan gmana pak.
dan apakah perempesan tunas perlu di lakukan sejak dini.
Tanah lahan saya pasir kalau pada musim hujan tanah atas jadi pasir brwarna putih dan waktu kemarau tanah menjadi padat dan keras bagian atas apakah kapur/dolomit juga bisa buat kocor untuk mengurangi ph tanah.
Ma'af terlalu banyak yang saya tanyakan .hehe :)
Mohon bimbinganya .terima kasih
Hallo pak Feliz asaleo, salam kenal pak. Sebelumnya mohon maaf baru saya balas komentar bapak pada 11 Juni 2017.
ReplyIzin menjawab pak:
(1). Pada beberapa kasus, tanaman cabe yang baru disemai atau tanaman cabe yang sudah dewasa mengalami gejala klorosis dan nekrosis yang umumnya diikuti dengan perubahan warna daunnya menjadi kuning, dan jika tidak segera diatasi maka akan terjadi kerontokan pada daun cabe tersebut. Solusinya gunakan pupuk yang mengandung kadar Kalium dan Kalsium yang tinggi, dan pupuk phonska bisa dijadikan alternatif untuk dikocor di lubang bermulsa.
(2). Bisa pak kalo pake pupuk honska saja untuk dikocornya.
(3). iya kapur dolomit bisa digunakan apabila pH tanah terlalu asam, caranya dengan mencampurkan kapur dolomit dengan tanah pada saat pengolahan tanah (tanahnya dibajak dan mau dibuatkan lahan bedengan). pH tanah yang terlalu asam (<5,5)biasanya tanaman sulit menghasilkan organ tanaman yg maksimal dari segi pertumbuhan dan perkembangannya.
(4). Sebaiknya untuk perempelan dilakukan pada waktu tanaman cabe berumur di atas 35 hst sejak tanam awal.
(5). Untuk pengocoran phonska sebaiknya diberikan saat tanaman menginjak waktu pembungaan agar hasilnya jauh lebih optimal.
Semoga bermanfaat ya pak. Salam bertani, sukses selalu :) terimakasih.
Bagaimana jika hanya menggunakan phonska yang brbentuk padat untuk memupuk cabe..tapi dengan cara dikocor ?? Terima kasih infonya.
ReplyHallo pak Subut Samani. Salam kenal pak. Iya pak silakan bisa pak. Sebaiknya lakukan pemupukan phonska pada saat tanaman cabai mulai berbunga. Semoga bermanfaat.
Replybolehkah pemberian pupuk kimia diberikan pada cabe disaat persemaian? misalnya phonska cair atau yang lainnya?
ReplyHalo.. pak bolehkah pupuk kimia diberikan pada masa pembibitan cabe,misalnya pupuk phonska cair atau yang lainnya dan bagaimana dosis yang tepat. terimakasih
ReplyHallo pak, salam kenal. Untuk pupuk phonska cair saya sering memberinya saat tanaman cabe saya menginjak waktu pembungaan. Dan untuk saat penyemaian saya jarang bahkan tidak menggunakan pupuk kimia, sebab tanaman bibit sedang tahap adaptasi. Semoga membantu.
ReplyAsslmlkm... Pengaplikasian mengenai batang berpengaruh kah? Trus bagi mana analisa berkebun cabe kecil untuk lahan seluas 50 tumbak. Dengan harga cabe termurah.
ReplyKlo sudah mulai panen apa perlu dikasih pupuk phonska cair pak?
ReplyApa mulai panen perlu dikasih pupuk phonska cairnya pak
Replyhallo pak/bu, untuk larutan pupuk phonska cair boleh2 saja dikasih pada tanaman cabe yang mulai panen. Tapi biasanya saya lebih sering memberikannya pada tanaman cabe yang menginjak waktu pembungaan/sedang berbunga. Semoga membantu. terimakasih.
ReplySalamualaikum pak.... Sya sudah menggunakan pupuk saran bapak.. Dan hasilnya lumayan ok... Tapi ada yg bilang harus pake urea supaya lebih cepat tumbuhnya. . Apa boleh clo ponska cair buatan bapak di tambah urea 1 kg kdalam 160 lt, dan ada yg bilang cukup pake npk mutiara gk usah pupuk yg lain udah cukup katanya.... Trimksih pak mohon d jawab.. Trimksih
ReplyWalaikumsalam.wr.wb.
ReplySalam sukses untuk petani....
(1). Saran saya untuk penggunaan larutan phonska cair itu sewaktu tanaman hendak menginjak waktu pembungaan agar hasilnya jossss !!!
(2). Jangka pemberian pupuknya setiap 2 minggu sekali bisa pak
(3). Saya belum bisa memastikan kandungan N,P,K nya sebab itukan terlarut di air juga.
Semoga jawaban saya ikut membantu. Terimakasih dan salam kenal.
Hallo Pak Irfandi, salam kenal.,
ReplyIya pak selamat pak kalo berhasil.
Mohon maaf, kalo saya pribadi belum pernah menambahkan urea. Cuma jika bapak dkk petani lain ingin bereksperimen dulu boleh, silakan....
Saya sendiri blm pernah menyampurkan urea, jadi blm bisa bantu menjawab secara detail. Terimakasih pak. Salam sukses selalu.
Apakah ada unsur hara mikro...dari larutan pupuk ponska cair itu pak...?
Replyiya jelas ada mbak Nur.
ReplyAsalam mulaikum pak. Saya baru sekadar hobi baru mau mulai pak. Soalnya berbagi pengalaman. Waktu cabe uda berdaun 4-5 lembar langsung saya kasih orea. Besoknya mati pak. Untung cuman 10 plybag. Makanya saya mau cari2 situs tempat belajar. Dan mampirlah saya di blog punya bapak. Jdi saya mau nanya ini pak. Katanya dikasih Ajinomoto jga bagus. Selain dikasih Phonska cair racikan bapak. Misalkn kita aplikasikan 1 Minggu pertama cairan Ajinomoto. Minggu kedua cairan Phonska cair. Sentres gx cabenya pak. Apa gx kelebihan nutrisa itu....?? Trmhkasih pak sblmnya
Replyuntuk terong bisa nggak pak..?
Replymaaf mas wahid saya mau bertanya tentang pupuk phonska cair yg mas ajarkan, apa tidak terlalu panas pupuknya mas apa bila di larutkan dan di corkan pada hari yang sama? karena kebiasaan kami disini, setiap pupuk anorganik yang akan kami corkan ke cabai, terlebih dahulu kami cairkan kemudian diamkan ( permentasi ) minimal 72 jam untuk menghindari akar kepanasan yg dapat membuat cabainya mati, hal seperti ini tetap kami lakukan walaupun cabainya sudah berbuah. mohon pencerahan nya mas.
Replyterima kasih
Hallo bu Gustia Hidayati. Insya Allah bisa bu larutan phonska untuk tanaman terong. Saya sudah pernah mencoba dan berhasil. Untuk dosis sama dengan cabe seperti yang dijelaskan pada artikel di atas. Terimakasih dan salam kenal. Semoga bermanfaat.
ReplyHallo pak. Saya sendiri biasanya memberi larutan phonska cair ini saat tanaman menginjak waktu pembungaan. Dan tetap bisa dibiarkan dulu larutan phonskanya sampai 72 jam. Tapi saya biasanya langsung aplikasi hari itu juga setelah pembuatan. Dan hasilnya tidak ada tanaman yang mati. Barangkali setiap petani punya pengalaman berbeda-beda, atau hasilnya tidak sama. Dan insya Allah mudah2an apa yang saya jelaskan di atas bisa dipertanggungjawabkan. Terimakasih dan salam kenal, semoga artikel yang saya tulis di atas bermanfaat.
ReplyWalaikumsalam.wr.wb. Hallo pak Antoni Cassanio. Salam kenal pak. Untuk larutan phonska cair saya sangat merekomendasikan untuk diaplikasikan pada saat tanaman cabai menginjak waktu pembungaan. Ini pasti hasilnya akan jauh lebih bagus, sebab merangsang pembungaan dan menghasilkan buah jauh lebih banyak. Pada tanaman cabai yang masih berumur 15-20 hst sejak tanam di polybag/lahan tanah, sebaiknya hindari terlebih dahulu pupuk2 kimia, ini karena tanaman sedang dalam fase adaptasi. Cukup berikan terlebih dahulu pupuk organik seperti dari kotoran ayam akan membuat tanaman subur, tanahnya gembur dan pertumbuhan tanaman semakin bagus. Semoga membantu pak. Salam kenal dan terimakasih sudah berkunjung ke blog saya.
ReplyApakah phonska bisa di ganti dg npk dgw ataupun mutiara.. Mohon pencerahanya.. Trimakasih
ReplyApa bisa phonska di ganti npk dgw/mutiara 151515 atau 161616
ReplyBisa pak. Silakan dicoba
Replybisa kok pak .. monggo silakan dicoba.
ReplySelamat pagi pak....saya sudah mencoba melarutkan sp36 pakài air. Akan tetapi tidak larut seperti yang diharapan. Apakah ada cara lain untuk melarutkannya ?
ReplyUntuk melarutkan pupuk SP36 bisa dilakukan dengan menggunakan air hangat/air panas. Supaya biar cepat cair pak. Semoga membantu. Silakan dicoba. Terimakasih dan salam kenal.
ReplySelamat siang Pak. Saya sudah membaca beberapa artikel anda dan sangat inspiratif sekali. Tapi saya masih bingung dengan beberapa hal. Mohon pencerahannya Pak.
Reply1. selama bibit cabai masih pada media persemaian dengan campuran tanah dan pupuk kandang (2:1), apakah diperlukan pemupukan? pupuknya apa dan bagaimana aplikasinya?
2. Pada saat sudah dipindahkan ke lahan terbuka, anda menyarankan penggunaan pupuk kotoran sapi. lalu bagaimana dosis dan hingga umur berapa pengaplikasiaannya?
3. Anda menganjurkan penggunaan larutan phonska cair ketika cabe memasuki fase pembungaan, itu kira2 umur berapa ya Pak sejak dipindahkan ke lahan terbuka? apakah pupuk itu saja cukup atau perlu penambahan pupuk organik juga?
Mohon informasinya. terimakasih
kemarin pertanyaan anda di atas sudah saya balas lewat WA ya bu. Terimakasih.
ReplyAss. Pak. Gini loh pak. Di daerah saya sangat susah mencari pupuk lain selain urea dan Phonska. Jadi kira2 kalau saya hanya pake Phonska aja buat dilarutkan bisa ngk ?
ReplyHallo pak Sahril Hasan. Walaikumsalam pak. Untuk larutan phonska cairnya bisa kok pak jika hanya pakai phonska saja. Semoga membantu. Terimakasih.
ReplyMau nanya mas ketika buat larutan phonska cair tsb apakah npk phonska,kcl sama sp36nya larut semua atau meninggalkan sisa endapan pupuk tsb/tidak larut semua
ReplyHallo pak Ahmad. Salam kenal pak. Jika pelarutan pupuk phonska, KCL, dan SP36 dilakukan dengan tepat maka tidak terjadi permasalahan yang berarti. Jika sulit melarutkan ketiga pupuk tersebut, maka bapak bisa menggunakan air hangat. Kadang masih juga meninggalkan sisa endapan dan itu wajar. Silakan dicoba ya pak. Semoga berhasil. Terimakasih dan salam sukses selalu.
ReplyAsssallamualaikum..mau tanya pak kalau di kocorkam untuk tanaman bawang merah bisa atau tdk pak..mohon pencerahannya..salam maju petani indonesia
ReplyHallo pak. Insya Allah bisa pak untuk kocor tanaman bawang merah menggunakan larutan NPK phonska cair. Silakan dicoba ya pak, semoga berhasil. Terimakasih.
ReplyAssalamualaikum...
ReplyMohon ijin bertanya pak, apakah larutan pupuk inni bisa di gunakan di semua tanaman seperti padi misalnya?
Hallo pak, walaikumsalam.wr.wb....maaf pak, saya sendiri belum pernah mencoba larutan phonska cair untuk tanaman padi, jadi saya belum bisa berbuat banyak. Tapi bapak sendiri tentu saja bisa mencobanya, dengan harapan bapak juga bisa berbagi cerita/pengalaman di kolom komentar ini. Semoga berhasil pak, selamat bereksperimen.
ReplyMau nanya mas kalau npk phonskanya di ganti npk yaramila berapa dosis untuk 8 liternya mas
ReplyMau nanya mas kalau npk phonskanya di ganti npk yaramila berapa dosis untuk 8 liternya mas
ReplyMas klau npk phonskanya di ganti npk yaramila berapa dosinya y
ReplyHallo pak Roni Tembilahan, salam kenal pak. Saran saya gini pak >> 2 atau 3 kg saja cukup pak kalo mau dilarutkan dengan 8 Liter air.
ReplyMaaf pak mau nanya, boleh gak kalau sp diganti tsp atau phonska di ganti npk mutiara
Replyboleh pak jika ingin mengganti dengan mutiara
ReplyAssalamu'alaikum pak
ReplyApa boleh campuran 3 pupuk itu untuk di semprot ke cabe pak?
Yg mana cabe nya mulai habis buah pertamanya
Assalamu'alaikum
ReplyApa boleh pak campuran 3pupuk itu di semprot kan ke cabe?
Yg mana cabe nya itu mulai habis buah pertama
Tks atas infonya..tapi saya mau tanya,kalau ppk phonskanya diganti jadi ppk bpk mutiara.apakah takaran campuran ketiga ppk tadi tetap sama?trims
Reply